Kamis, 12 Maret 2015

Perbedaan Ilmu Sosial Dasar & Ilmu Budaya Dasar


           1. ISD (ILMU SOSIAL DASAR)


A. PENGERTIAN
Untuk menjawab berbagai tantangan dan persoalan dalam kehidupan lahirlah berbagai cabang ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber filsafat yang di anggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi tiga :
  1. Natural Sciences (Ilmu - ilmu Alamiah), meliputi : Fisika, Kimia, Astronomi, Biologi dan lain - lain.
  2. Sosial Sciences (Ilmu - ilmu Sosial) yang terdiri dari : Sosiologi, Ekonomi, Politik, Antropologi, Sejarah, Psikolog, Geografi dan lain - lain.
  3. Humanties ( Ilmu - ilmu Budaya) meliputi : Bahasa, Agama, Kesusatraan, Kesenian dan lain - lain.
Mengikuti pembagian ilmu pengetahuan seperti diatas, maka ILMU SOSIAL DASAR dan ILMU BUDAYA DASAR adalah satuan pengetahuan yang di kembangkan sebagai usaha pendidikan.
  1. Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah - masalah sosial, khususnya yang di wujudkan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan pengertian - pengertian (Fakta, konsep dan teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu - ilmu sosial seperti : sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi, psikologi sosial.
  2. Ilmu Sosial Dasar tidak merupakan gabungan dari ilmu - ilmu sosial yang di padukan, karena masing - masing sebagai disiplin ilmu memiliki obyek dan metode ilmiahnya sendiri - sendiri yang tidak mungkin dipadukan.
  3. Ilmu Sosial Dasar bukan merupakan disiplin ilmu tersendiri, karena Ilmu Sosial Dasar penelitian sebagai suatu disiplin ilmu, seperti ilmu - ilmu sosial di atas.
B.   TUJUAN
Sebagai salah satu dari Mata Kuliah Dasar Umum, Ilmu Sosial Dasar mempunyai tujuan pembinaan mahasiswa agar :
a.    Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
b.    Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya.
c.    Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mempelajarinya)secara kritis - interdisipliner.
d.    Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.

C.   Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar
Bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan 3 golongan :
a.  Kenyataan sosial yang ada dalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
b.  Konsep - konsep sosial atau pengertian tentang kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah social yang dibahas dalam Ilmu Sosial Dasar
c.  Masalah - masalah yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan sosial antara yang satu dengan yang lainnya berbeda.
Berdasarkan bahan kajian seperti yang disebut diatas, dapat dijabarkan lebih lanjut ke dalam pokok bahasan dan sub pokok bahasan, untuk dapat di operasionalkan. Ilmu Sosial Dasar (ISD) terdiri dari 8 Pokok Bahasan, dari kedelapan pokok bahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar (ISD) diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1.  Berbagai masalah kependudukan dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2.  Masalah individu, keluarga dan masyarakat.
3.  Masalah pemuda dan sosialisasi.
4.  Masalah hubungan warga Negara dan Negara
5.  Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat
6.  Masalah masyarakat perkotaan dan pedesaan
7.   Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan Integrasi
8.  Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

2.   IBD (Ilmu Budaya Dasar)

A.   PENGERTIAN
Istilah IBD (Ilmu Budaya Dasar) sepadan dengan bahasa asing yaitu Basic humanities, kata jamak dari Basic humanities yaitu Humanity. Humanity berarti umat manusia atau manusia seluruhnya atau peri kemanusiaan. Jadi secara etimologi IBD adalah ilmu yang berusaha membuat manusia muda ( Mahasiswa, Calon sarjana, Calon pemimpin Bangsa ) menjadi orang yang berperikemanusiaan atau menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan universal.
Dalam Bahasa Inggris dikenal lagi dengan the Humanities dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai Pengetahuan Budaya, yakni kepandaian dan keterampilan dalam bidang ( Seni, Sastra, Musik, Tari, Drama ), dan Filsafat ( Logika dan Bahasa ).
Secara umum dapat dikatakan The humanities dan Basic Humanities mempunyai tujuan yang sama membuat manusia lebih manusiawi, namun basic humanities ( IBD ) tidak identik dengan the humanity. Karena tidak identik ( sama ) maka the humanity dan basic humanities memilliki perbedaan dalam cara mencapai tujuan.
1.    The humanity berusaha memanusiakan manusia muda dengan menjadikan mereka pandai secara trampil dalam bidang seni dan budaya. Sedangkan basic humanities berusaha menanamkan konsep-konsep dasar dan pengetahuan umum serta pengertiannya yang memungkinkan manusia muda dapat memahami hakekat permasalahan-permasalahan kemanusian dan kebudayaan. Dengan demikian IBD sekaligus merupakan yang menjembatani antara pelbagai disiplin ilmu. Secara lebih rinci bisa dikatakan bahwa IBD dapat memperlengkapi calon sarjana untuk memilii perbedaan dalam cara mencapai tujuan.
2.    Hidup Minat dan kebiasaan dalam menyelidiki apa saja  yang terjadi dalam lingkungan hidup masyarakat.
3.    Kesadaran akan nilai-nilai yang dianutnya dan kesadaran akan nilai-nilai tersebut dalam hubungan dengan masyarakat.
4.    Keberanian untuk mempertahankan

B.   TUJUAN
a.  Dengan IBD dapat mengusahakan pengajaran kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya sehingga mereka akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan.

b.  Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat memperluas pandangan mengenai masalah kemanusiaan dan budaya, serta mengembangkan daya kritis terhadap kedua persoalan tersebut.

c.  Mengusahakan kepada para mahasiswa
sebagai calon pembimbing bangsa dan negara serta ahli dalam bidang disiplin masing-masing tidak jatuh dalam sifat-sifat kedaerahan.

d.  Mengusahakan penjembatanan terhadap para akademisi agar mereka mampu berdialog satu dengan yang lain.

e.  Dalam Rangka era globalisasi atau keterbukaan dalam segala bidang maka bangsa Indonesia akan dibanjiri seni dan budaya asing, baik Asia dan Dunia karena itu perlu diantisipasi menyiapkan mahasiswa yang kokoh terhadap bangsanya.

C.   RUANG LINGKUP ( TANGGUNG JAWAB)

1.  Tanggung jawab terhadap Tuhan
Manusia diciptakan Tuhan  agar hidupnya selalu memuliakan Tuhan, manusia diharapkan dapat menjalankan perintah Tuhan dn menjauhkan larangannya, karena itu segala tingkah lakunya di bumi akan dipertanggung jawabkan di akhirat surga atau neraka.

2.  Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Secara tidak disadari manusia sebenarnya harus dan mudah berusaha terhadap diri sendiri yaitu menjaga kesehatan mengembangkan diri dengan mengembangkan ilmu.ngadi saliro dan ngadi busono ( memperhatikan diri kita dan memperhatikan diri kita )

3.   
Tanggung jawab terhadap keluarga
Setiap anggota keluarga harus ikut bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup keluarga demi kebahagiaan bersama. Orang tua mencari nafkah, mendidik putra-putrinya, menyediakan prasarana kebutuhan primer dan anak ikut membantu pekerjaan orang tua demi menjaga nama baik keluarga.

4.    
Tanggung jawab terhadap masyarakat
Warga masyarakat dituntut untuk ikut segera dalam memajukan ketertiban dan keindahan masyarakat dan mencapai kemajuan dalam masyarakat.

D.   INTI PERBEDAAN DARI ISD & IBD

Susah untuk mencari perbedaannya. Karena sebenarnya ISD dan IBD saling terkait dan mempunyai banyak persamaan. Ilmu Sosial Dasar diajarkan untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum kepada mahasiswa tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial yang terjadi di sekitamya.

Dengan demikian, diharapkan mahasiswa dapat memiliki kepekaan sosial yang tinggi terhadap lingkungan sosialnya. Dengan kepekaan sosial yang dimilikinya, mahasiswa diharapkan memiliki kepedulian sosial dalam menerapkan ilmu nya di masyarakat.

Sedangkan Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.